Sejarah VOC – Perjuangan untuk bergerak selalu dikaitkan dengan keberadaan monopoli VOC. Keberadaan VOC di Indonesia, jauh sebelum Indonesia merdeka pada 1945.
VOC dalam bentuk aliansi dalam sebuah perdagangan adalah kombinasi dari pedagang dan dapat memonopoli penjualan dari rempah-rempah. Apakah yang dimaksud dengan VOC? Pasti kalian sering mendengar dengan istilah VOC bukan?
Dalam pembahasan kali ini akan menjelaskan secara singkat dan jelas mengenai pengertian, tujuan, dan hak dalam VOC. Yukk… Simak ulasan nya sebagai berikut.
Apa yang dimaksud dengan VOC ?
VOC ialah singkatan dari Vereenigde Oostindische Compagnie, yang didirikan pada 20 Maret 1602. VOC merupakan sebuah perusahaan patungan dalam adanya sebuah perdagangan terbesar di berbagai nusantara sebagai menyatukan perdagangan rempah-rempah dari wilayah timur untuk memperkuat posisi Belanda di Indonesia.
Terlepas dari semua kelicikan, VOC dapat memengaruhi keputusan politik di mana ia berada. Untuk memperkuat dalam posisi nya di dunia Timur antara VOC, aliansi perdagangan bersama telah dibentuk. Jadi pada saat itu keberadaan mereka di bumi nusantara begitu sangat kokoh dan sulit untuk dijatuhkan. Mereka seperti pemerintah negara bagian di suatu negara.
Sejarah VOC
Latar Belakang dalam berdirinya sejarah VOC Belanda yakni telah dimulai dengan berbagai perjalanan Vasco da Gama antara 1497 dan 1498 dari Eropa ke wilayah India yakni melalui Tanjung Harapan di bagian ujung selatan Afrika.
Inovasi dalam adanya sebuah perjalanan dengan melewati jalur laut yang memiliki tujuan sebagai menghindari persaingan dengan pedagang Timur Tengah ketika bepergian ke Asia, yang sering dilakukan melalui darat dan melibatkan resiko yang begitu sangat berbahaya.
Pada awal dalam adanya sebuah perjalanan dalam perdagangan Belanda dan Eropa ke wilayah Asia Timur, termasuk di kepulauan itu, memiliki tujuan yang komersial dan telah bergeser di masa sekarang dan meningkatkan kerja politik dan upaya kolonisasi.
Pada waktu itu, Belanda memiliki sebuah tujuan sebagai menyelesaikan dengan latar belakang komersial. Hal ini merupakan titik awal pada sebuah kolonialisme di wilayah Indonesia.
Pada abad ke-16, dalam perdagangan sejenis rempah-rempah dapat didominasi dengan para Portugis dan Lisbon menjadi suatu pelabuhan perdagangan utama. Sebelum revolusi di Belanda, Portugis telah mendistribusikan rempah-rempah di Eropa yakni di wilayah kota Antwrep.
Setelah 1591, mereka bekerja sama dengan sebuah perusahaan-perusahaan dari wilyah Italia, Jerman, dan Spanyol dan telah menggunakan Pelabuhan Hamburg sebagai tempat distribusi barang-barang dari wilayah Asia.
Tujuan Dibentuknya VOC
Pembentukan VOC di wilayah Indonesia memiliki sebuah tujuan yang khusus, diantaranya ialah:
- Sebagai memperkuat posisi Belanda yang dibandingkan dengan para pedagang Eropa lainnya.
- Menghindari persaingan dagang yang tidak sehat di antara para dealer Belanda untuk memaksimalkan penghematan.
- Memonopoli perdagangan di wilayah Nusantara.
- Mendukung Pemerintah Belanda dalam pembiayaan Spanyol, yang masih menduduki wilayah Belanda.
Faktor Penyebab Runtuhnya VOC
Berikut merupakan beberapa faktor yang telah menyebabkan keruntuhan VOC, diantaranya ialah:
- Banyak karyawan VOC yang melakukan korupsi.
- Penggunaan dalam tentara bayaran yang memuat uang tunai dalam VOC.
- VOC sangat memiliki hutang yang begitu banyak.
- Terjadinya perang terus-menerus dari VOC, yang memakan banyak biaya, terutama selama perang melawan Diponegoro.
- Peningkatan dalam pengeluaran VOC karena adanya sebuah cedera perang.
- Adanya sebuah persaingan ketat dari pedang wilyah Eropa.
- Distribusi deviden (keuntungan dari transaksi perdagangan) kepada pemegang saham, meskipun VOC-Cash memiliki defisit.
Pembubaran VOC
Pada pertengahan pada abad ke-18 VOC telah mengalami kemunduran karena beberapa alasan dan akan terjadinya sebuah pembubaran. Alasan tersebut diantaranya ialah:
- Banyak karyawan VOC yang melalukan koruptor dan curang.
- Banyak biaya sebagai pengeluaran perang merupakan sabagai contoh dari perang untuk melawan Hasanuddin dari Gowa.
- Perubahan secara politik di Belanda dengan pembentukan republik bataaf demokratis dan liberal tahun 1795, yang menganjurkan perdagangan.
- Pembayaran Devident (laba) untuk pemegang saham juga menyusahkan setelah defisit VOC.
- Tingginya jumlah gaji yang harus dibayar karena kekuasaan yang luas membutuhkan jumlah karyawan yang tinggi.
- Meningkatnya pesaing dagang di Asia, terutama di Inggris dan Prancis.
VOC telah dibubarkan yakni pada 31 Desember 1799 dengan hutang sejumlah 136,7 juta gulden dan sisa dalam kekayaannya memiliki bentuk kantor dalam gudang, perdagangan, benteng, kapal, dan kekuatan teritorial di wilayah Indonesia.
Dalam VOC, memiliki sebuah perjuangan untuk bergerak selalu dikaitkan dengan keberadaan monopoli VOC. VOC dapat memengaruhi keputusan politik di mana ia berada.
Baca Juga :
Demikian pembahasan kali ini yang telah kami rangkum dengan jelas, singkat dan begitu mudah untuk dipahami, yakni mengenai Sejarah VOC. Semoga ulasan kali ini dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda semua.