Membuat bisnis dapat menguasai pasar tidak hanya dilakukan dari segi manajemen dan planning. Kamu juga perlu untuk memahami apa itu rencana strategi. Rencana strategi sangat diperlukan supaya bisnis dapat berkompetisi dengan baik terhadap competitor.
Owner perlu memikirkan arah bisnis dalam berbagai jangka waktu, baik pendek dan panjang. Jangka pendek berlaku untuk setahun. Sedangkan jangka panjang bisa berupa 5 – 25 tahun.
Sebelum membahas lebih lanjut informasi tentang istilah tersebut, kamu bisa pahami dahulu definisi dan juga manfaatnya. Keseluruhan informasi bisa langsung simak berikut.
Definisi Rencana Strategi
Tidak dapat dipungkiri bahwa rencana strategi sangat berpengaruh terhadap masa depan perusahaan. Jika kamu akan mendirikan usaha kecil pun juga tetap memerlukannya.
Pembuatan rencana juga harus dilakukan dengan melihat perkembangan tren. Kesuksesan dari suatu rencana dapat dinilai dari seberapa berhasil bisnis tumbuh. Pastinya penyusunan diharapkan mampu mengarahkan perusahaan untuk menjawab berbagai perubahan.
Kamu harus selalu dapat melihat banyak dinamika perubahan yang cepat dalam dunia bisnis sebagai tantangan. Tidak mudah memang bertahan hidup di perubahan yang cepat. Namun semua perusahaan harus mampu melakukannya atau akan terlibas oleh start up.
Setiap tim yang bekerja di bagian marketing juga harus jeli melihat peluang. Tidak mudah memang untuk menemukan peluang yang demikian. Divisi tersebut harus sering membaca berita bisnis terkini dan pandai dalam membaca pasar.
Pentingnya Rencana Strategi
Mungkin kamu belum terlalu paham terhadap seberapa penting hal ini. Namun kamu harus cepat sadar bahwa tidak ada bisnis yang bisa sukses besar tanpa planning. Pembuatan rencana akan menguntungkan perusahaan asalkan arahnya tepat.
Perencanaan juga akan bermanfaat sekali terhadap orang-orang yang bekerja dalam perusahaan tersebut. Mari kita bahas satu per satu terkait manfaat membuat hal ini:
Membangun Komunikasi
Tidak dapat dipungkiri bahwa membangun komunikasi adalah sebuah keharusan. Komunikasi yang terjadi di dalam suatu perusahaan sangat diperlukan. Merancang pembuatan strategi tentulah akan membuat para pekerja menjalin komunikasi lebih intensif.
Pembuatan strategi sebaiknya melibatkan tidak hanya karyawan melainkan juga stakeholder. Stakeholder yang dimaksud dapat berupa distributor sekaligus pemasok bahan baku.
Semakin banyak melibatkan orang, maka strategi yang dibuat akan semakin mempertimbangkan perspektif yang berbeda. Perspektif tersebut sangat penting sehingga membuat perusahaan lebih kompetitif.
Peningkatan Produktivitas
Bisnis yang selalu melibatkan planning akan membuat para karyawan rajin bekerja untuk mencapai target planning. Mau tidak mau planning dapat mempengaruhi tingkat produktivitas dari setiap karyawan.
Seluruh karyawan akan mengemban tanggung jawab demi mencapai target perusahaan yang tinggi. Tentu saja target yang dibuat tidak terlalu mustahil tetapi juga tidak terlalu mudah. Memberikan target yang dirasa cukup mustahil juga bisaa berdampak buruk terhadap produktivtias karyawan.
Oleh karena itu, meeting dalam pembuatan planning strategis harus dilakukan secara hati-hati. Tak hanya dirancang secara hati-hati tetapi juga harus melibatkan karyawan di berbagai divisi.
Proses melibatkan karyawan dari berbagai divisi dapat mendatangkan ide segar yang mampu membangun perusahaan. Bagaimana pun setiap karyawan harus dapat menyatukan ide yang terbaik untuk memajukan perusahaan.
Menganalisa Kekuatan dan Kelemahan
Recana strategi juga dipakai untuk menganalisa kekuatan dan kelemahan perusahaan dibandingkan competitor. Mengetahui value kelemahan dan kelebihan dapat memberikan perusahaan kesempatan untuk menciptakan produk berbeda dari pesaing.
Proses peninjauan untuk analisa kekuatan dan kelemahan sendiri juga tidak mudah. Kamu harus mengumpulkan banyak orang di perusahaan untuk bisa memberitahu dimana letak kekuatan dan kelemahan.
Kelemahan perlu diketahui untuk bisa dilakukan perbaikan. Sedangkan identifikasi kelebihan diperlukan untuk paham perbedaan dari para pesaing. Hal ini pun dapat memberikan kesempatan kepada para karyawan untuk putar otak demi meningkatkan kekuatan perusahaan juga.
Penetapan Arah Bisnis
Manfaat terakhir dari pembuatan strategic planning adalah menentukan secara bersama arah dari bisnis. Kemanakah perusahaan harus melangkah sangat penting, terlebih lagi dunia juga tengah memasuki ranah resesi yang gelap.
Dengan diskusi bersama, para karyawan akan mampu mencari posisi terbaik untuk perusahaan survive. Setidaknya perusahaan dapat survive dahulu melewati badai resesi.
Jika benar sudah dapat survive, barulah dibuat perencanaan lain untuk jangka panjang. Misalkan saja 5 tahun ke depan.
Komponen Perencanaan Strategi
Tidak dapat dipungkiri bahwa terdapat banyak komponen untuk membuat rencana strategi. Komponen tersebut akan dijelaskan lebih detail berikut.
Visi
Penting bagi perusahaan untuk memiliki visi. Visi diartikan sebagai cerminan bisnis di masa mendatang. Misalkan saja ingin menjadi perusahaan yang menjual produk di tingkat internasional. Visi juga bisa saja sebagai pemimpin pasar.
Apapun visi yang dibuat untuk perusahaan, kamu tetap perlu menyampaika kepada stakeholder. Pastikan seluruh stakeholder dan divisi perusahaan sudah terlibat dalam pembuatan visi perusahaan.
Misi
Setelah merancang visi, perusahaan juga harus punya misi yang jelas. Misi didefinisikan sebagai apa yang harus dicapai atau tujuan. Jadi nantinya karyawan diharuskan untuk focus dalam menyelesaikan tugas demi tercapainya misi.
Value Inti
Dalam rapat besar perusahaan juga harus membahas hal yang terkait value inti. Jabarkan nilai-nilai yang akan ditegakkan perusahaan demi tercapai visi dan misi. Istilah value inti ini sendiri juga sering disebut sebagai Core value.
Proses Perencanaan Strategi
Kamu sudah mengetahui apa saja komponen dalam strategic planning. Selanjutnya penting bagi kamu untuk mengetahui prosesnya. Rincian dari proses akan dijelaskan berikut.
Penentuan Goals
Kamu perlu untuk menentukan goals dalam setiap pembuatan strategic planning. Tentukan goals yang ditujukan untuk setiap divisi dalam perusahaan. Tentu saja goals harus disesuaikan terhadap tugas dari masing-masing divisi.
Itulah mengapa dalam penentuan goals harus melibatkan perwakilan di setiap divisi. Penting juga untuk mencari kesempatan menang tender Pemerintah. Kontrak yang demikian dapat memberikan keuntungan besar terhadap perusahaan.
Manajer dari setiap divisi nantinya akan selalu berusaha mencapai goals yang sudah diset. Manajer akan berusaha mengarahkan tim di divisinya untuk sedikit demi sedikit mencapai target.
Pengembangan Asumsi
Proses yang juga harus ada dalam strategic planning adalah mengembangkan berbagai asumsi. Asumsi dikembangkan demi dapat mengantisipasi kemungkinan yang terjadi di masa depan. Pembuatan asumsi dilakukan dengan mempertimbangkan factor internal dan eksternal.
Beberapa factor yang dapat mempengaruhi masa depan perusahaan secara internal adalah sumber daya manusia, peraturan perusahaan, dan kecepatan merespon dalam tingkat manajemen. Sedangkan factor eksternal berupa kondisi sosial politik, kemajuan teknologi, dan juga persaingan antar perusahaan.
Cara untuk Capai Target
Kamu juga akan membicarakan tentang cara mencapai target dalam strategic planning. Seluruh cara juga dijabarkan dalam meeting sehingga bisa dipertimbangkan bersama dengan manajer dari divisi lain.
Memikirkan berbagai opsi demi mencapai target juga tidak mudah. Kamu perlu memberikan deretan pengalaman dan pengetahuan terkini. Namun opsi yang diberikan pun juga tidak bisa terlalu banyak sehingga pertimbangan perlu dilakukan secara matang.
Sekarang kamu sudah paham dengan hal-hal yang berhubungan rencana strategi. Sisanya tinggal eksekusi dalam menyusun yang tepat demi memajukan bisnis.