Menjadi seorang Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri tentunya penting buat kamu mengalokasikan dana tabungan serta mengatur keuangan TKI.
Dengan hal itu maka kebutuhan akan masa tua, pendidikan anak sekaligus tujuan keuangan lain bisa terpenuhi dengan baik.
Jadi jika suatu ketika TKI habis kontraknya setidaknya tidak perlu khawatir lagi menghadapi masa pensiunnya. Kini juga sudah tersedia penjelasan menarik tentang cara mengatur keuangan TKI.
Tentu saja mengenai caranya setiap orangnya sudah pasti berbeda. Ada sebagian orang lebih suka mengalokasikan penghasilan pada hal yang memiliki manfaat investasi.
Bahkan ada pula orang suka menabung supaya uangnya terkumpul banyak dan bisa dipergunakan jangka panjang.
Sebetulnya mengatur keuangan TKI ini tujuannya hanya untuk mengetahui kemanakah uang ataupun gaji dihabiskan. Entah itu dihabiskan dengan tujuan dampak positif jangka panjang ataupun pendek.
Yang pasti jangan sampai mengalokasikan dana pada sesuatu hal yang berdampak negatif. Terlebih para TKI biasanya mempunyai gaji cukup besar untuk ukuran tenaga kerja Indonesia.
Ketika kita tinggal di luar negeri seharusnya mempunyai pengelolaan keuangan yang bagus.
Hal tersebut karena anda bukan hanya perlu memenuhi kebutuhan pribadi saja melainkan juga kebutuhan keluarga di tanah air. Belum lagi nanti alokasi untuk keperluan menabung.
Ketahui Beberapa Tips Tepat Dalam Mengatur Keuangan TKI
Tidak selamanya seorang lelaki menjadi TKI di luar negeri. Inilah mengapa mereka harus paham betul tentang bagaimana cara mengatur keuangan TKI.
Jadi ketika mereka sudah berhenti menjadi TKI tidak kebingungan lagi soal keuangan. Dari pada penasaran sebaiknya simak apa saja caranya berikut ini:
Buatlah anggaran bulanan
Sebetulnya membuat anggaran bulanan ini bisa anda lakukan dengan mendaftar kebutuhan. Semisal saja dengan mengelompokkan manakah kebutuhan pokok serta mana kebutuhan tersier.
Seperti halnya jalan-jalan, belanja baju maupun lainnya. Kebutuhan pokok tidak hanya soal maka maupun transportasi semata.
Tetapi kamu juga perlu memasukkan kebutuhan keluarga di tanah air serta tagihan yang perlu dibayarkan. Dengan hal tersebut anda pun bisa dengan mudah merencanakan alokasi gaji setiap bulannya.
Menabung tidak harus menunggu sisa
Ketika anda sudah mendaftar tagihan yang perlu dibayarkan. Barulah anda memikirkan jumlah uang yang perlu untuk ditabung. Usahakan kegiatan menabung ini menjadi prioritas kedua setelah semua kebutuhan pokok terpenuhi.
Namun jangan sampai menunggu sisa dari keseluruhan pengeluaran bualanan. Secara tidak langsung nantinya anda bisa lebih menekan keinginan yang terbilang kurang penting.
Usaha real
Tentunya anda pun seharusnya sudah memikirkan semenjak awal keberangkatan. Sebetulnya apakah niat ke luar negeri menjadi seorang TKI. Tentunya mencari modal bukan hanya selama dengan menjadi pekerja migran.
Selain usaha yang terbilang terus bertambah ternyata juga bisa berpengaruh terhadap produktivitas kerja. Penting sekali bagi anda memikirkan smapai kapankah ingin berada di perantauan.
Tentunya gaji yang sudah didapatkan bisa dipergunakan sebagai modal usaha ketika berada di kampung halaman.
Entah itu sebagai modal membuka toko listrik, konter, toko kelontong, ternak ayam, ternak lele, laundry, peternakan kambing dan sapi bahkan juga warung makan. Jadi saat pulang ke Indonesia sudah siap melanjutkan kehidupan dengan pemasukan dari jenis usaha tersebut.
Segera membayar hutang serta tanggungan
Bukan lagi sebuah rahasia umum pergi bekerja menjadi TKI juga membutuhkan biaya modal. Setidaknya dipergunakan untuk ongkos perjalanan menuju negara tujuannya.
Jadi ketika anda sudah menerima gaji sebainya mengambil secukupnya untuk keperluan pokok serta keluarga. Segerakan melunasi hutang serta tanggungan lainnya agar merasa lebih tenang lagi dalam bekerja.
Usahakan untuk langsung membayar tagihan anda di tanah air. Baik itu tagihan listrik, telepon, air, BPJS maupun lainnya. Dengan melakukan pembayaran tagihan di awal tentu saja anda merasa tidak resah lagi mengeluarkan biaya untuk penuhi kebutuhan lainnya.
Mempunyai dua rekening ataupun lebih
Mengatur keuangan TKI itu sebetulnya mudah sekali jika anda mengetahui caranya. Hanya dengan mempunyai lebih dari 1 rekening tentunya bisa membantu anda dalam hal kegiatan menabung.
Dimana kini anda bisa mencoba membuka rekening baru tanpa perlu membuat kartu ATM. Sebaiknya pergunakan rekening tersebut untuk keperluan menyimpan uang.
Dengan cara seperti itu nantinya anda tidak bakalan mengambil uang tabungan dengan mudah sebab rekening tabungannya sudah terpisah dengan rekening untuk memenuhi kebutuhan keseharian.
Jika hanya satu rekening saja biasanya anda lebih boros dalam menggunakan uang. Inilah mengapa pembuatan rekening dua rekening maupun lebih tergolong penting sekali dilakukan.
Cobalah melakukan investasi
Apabila anda sudah memenuhi semua urusan tentang kebutuhan pokok, kebutuhan tersier,bahkan menabung. Kini gaji yang masih tersisa bisa dipergunakan untuk berinvestasi.
Tentu saja investasi ini tidak perlu yang besar. Dimana anda sudah bisa mencobanya hanya dengan ikut Reksadana maupun membelanjakan sisa uangnya dengan membeli emas.
Uang investasi tersebut tentu saja tidak akan bisa diambil dengan mudah. Jadi memaksa uangnya tidak dipergunakan untuk hal tidak penting. Belum lagi saat anda memperoleh keberuntungan nantinya.
Lakukan perbandingan pengeluaran dan anggaran
Mengatur keuangan TKI sebetulnya mudah saja dilakukan asalkan mengetahui caranya.
Dimana kini anda sudah bisa melakukan perbandingan antara pemasukan bahkan pengeluaran. Jika suatu ketika pengeluaran anda terbilang lebih besar dibandingkan pemasukan. Ada baiknya memperbaikinya.
Lihatlah kembali kebutuhan besar serta memungkinkan untuk ditekan. Sebisanya jangan sampai anda merubah jumlah tabungannya terlebih menguranginya hanya untuk membayar tagihan.
Dari sini anda pun bisa melihat dengan mudah pola pengeluaran yang bagus serta mencegah beragam kesalahan yang mungkin terjadi supaya nanti tidak terulang lagi pada bulan berikutnya.
Pergunakan aplikasi keuangan
Kali ini mengatur keuangan TKI bisa juga dilakukan hanya dengan mempergunakan bantuan aplikasi pencatatan keuangan yang bisa membantu.
Dimana tidak setiap saat anda memegang kertas serta pena hanya untuk mencatat secara manual.
Melalui aplikasi pencatatan pengeluaran ini tentunya terbilang lebih mudah diakses sebagai pengingat saat anda membeli sesuatu yang memang tidak masuk dalam anggaran bulanan.
Adapun aplikasi keuangan yang perlu anda coba yakni Qelola. Dimana aplikasi tersebut mampu menekan biaya transfer menuju tanah air.
Biaya untuk mengirimkan uang ke tanah air terbilang murah. Anda pun kini bisa membayarkan semua tagihan di Indonesia secara langsung meskipun sekarang bekerja di luar negeri.
Penutup
Itulah tadi penjelasan menarik tentang cara mengatur keuangan TKI yang harus anda ketahui. Namanya mengatur keuangan memang harus ada komitmen serta konsistensi untuk bisa memiliki kehidupan lebih baik.
Bekerja menjadi seorang TKI bukanlah pekerjaan selamanya bahkan akan datang waktu bagi ada pulang ke tanah air.
Jangan sampai ketika anda pulang tidak membawa hasil padahal sudah bekerja di luar negeri. Usahakan anda mampu mengatur keuangan TKI untuk berjaga di masa depan.
Hanya dengan menabung, berinvestasi bahkan membuka usaha di tanah air seakan menjadi hal paling berharga ketika anda sudah pulang ke tanah air.
Namanya bekerja ke luar negeri masalah gaji sudah pasti besar. Dari sini anda harus lebih pandai dalam mengatur keuangan. Jangan sampai terlalu boros ataupun menggunakan uang untuk keperluan tidak penting.