Anatomi Kulit – Fungsi epidermis adalah untuk melindungi tubuh dari berbagai bahan kimia di luar tubuh, untuk melindungi tubuh dari sinar UV dan untuk melindungi tubuh dari suatu bakteri.
Kulit yakni dapat memainkan peran yang penting karena kulitnya. Manusia dilindungi dari berbagai jenis seperti mikroorganisme berbahaya dan matahari, mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh tabrakan dan melindungi sebuah kontak langsung terhadap bahan kimia.
Dalam pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Anatomi Kulit. Untuk ulasan selengkapnya, yuukk… Simak sebagai berikut.
Apa itu Kulit ?
Pengertian Kulit adalah bagian terpenting dari tubuh Anda yang membutuhkan perhatian pada sistem kecantikan kulit Anda. Memahami anatomi dan fisiologi kulit membuat perawatan kulit lebih mudah.
Untuk mencapai kulit wajah yang segar, halus, lembab, dan bersih. Kulit adalah organ tubuh terbesar yang melapisi seluruh bagian tubuh dan membungkus daging dan organ di bagian dalamnya.
Rata-rata kulit manusia regional 2 meter persegi, beratnya 10 kg jika berat atau lemak, 4 kg berat tanpa lemak atau 16% dari berat tubuh. Kulit memiliki fungsi melindungi tubuh dari berbagai gangguan dan stimulasi eksternal.
Fungsi-fungsi dalam suatu perlindungan ini terjadi melalui berbagai mekanisme biologis, seperti pembentukan tanduk terus menerus (hornifikasi dan pelepasan sel-sel epidermis mati), pernapasan dan suhu tubuh, produksi sebum dan keringat, dan pembentukan pigmen melanin sebagai melindungi kulit dari bahaya dalam violet sinar matahari.
Kulit adalah kelenjar holokrin yang cukup besar dan seperti jaringan tubuh lainnya, kulit bernafas (bernafas), menyerap oksigen dan melepaskan karbon dioksida. Kulit menyerap lebih banyak oksigen dari aliran darah dan melepaskan lebih banyak karbon dioksida dengan melalui aliran darah.
Struktur Kulit
Struktur kulit terdiri atas tiga lapisan, yakni epidermis sebagai lapisan luar, tersembunyi (dermis, kutis dan korium) dan jaringan ikat di kulit (tela subkutanea, subkutis atau hipodermis). Terdapat berbagai struktur dalam kulit ini, diantaranya ialah sebagai berikut:
1. Kulit Ari (Epidermis)
Epidermis adalah bagian kulit yang paling menarik untuk perawatan kulit karena digunakan dalam epidermis. Ketebalan epidermis bervariasi di berbagai bagian tubuh, paling tebal 1 milimeter, misalnya di telapak tangan dan kaki, dan lebih tipis 0,1 milimeter di kelopak mata, pipi, dahi dan perut. Sel epitel disebut sebagai keratinosit.
a. Lapisan Bening (Stratum Lucidum)
Lapisan semu disebut sebagai lapisan penghalang, yang terletak di bawah lapisan terangsang, dan diyakini dapat menghubungkan lapisan terangsang ke lapisan berbutir. Lapisan bening terdiri atas protoplasma sel kecil, tipis, dan tembus cahaya sehingga dapat melewati cahaya (tembus cahaya).
b. Lapisan Tanduk (Stratum Corneum)
Lapisan periferal adalah lapisan atas epidermis dan menutupi seluruh lapisan epidermis lebih dalam. Lapisan berlubang mengandung beberapa lapisan sel datar, tidak mempunyai inti, tidak memiliki sebuah proses metabolisme, mengandung sedikit air dan tidak berwarna.
c. Lapisan Bertaju (Stratum Spinosum)
Lapisan mantel, juga disebut lapisan Malphigi, terdiri dari sel-sel yang terhubung ke mediasi jembatan protoplasma berbentuk kubus. Jika sel bertingkat telah berjalan bersama, sel akan bergerak maju. Setiap sel mengandung filamen kecil yang mengandung serat protein.
d. Lapisan Berbutir (Stratum Granulosum)
Lapisan granular terdiri dari sel-sel keratinosit dalam bentuk lapisan yang mengandung biji-bijian dalam protoplasma, kasa granular dan inti menyusut. Lapisan ini paling terlihat di telapak tangan dan kaki.
2. Kulit Jangat (Dermis)
Penyembuhan atau dermis adalah ujung dari saraf sensorik, tempat di mana rambut Anda berkemih, kelenjar palet atau minyak, kelenjar keringat, darah dan getah bening, dan otot penambah rambut.
a. Kelenjar Keringat
Kelenjar keringat mengelilingi fundus (bagian melingkar) dan duet adalah semacam drainase yang menembus permukaan kulit di pori-pori keringat. Seluruh bagian tubuh terdiri atas kelenjar keringat dan pada gilirannya di permukaan lengan bawah, dahi, pergelangan kaki, dan lengan bawah.
b. Kelenjar Palit
Kelenjar ini terletak di atas kulit bagian bawah dengan folikel rambut yang berisi lepuh kecil yang ada di folikel rambut. Folikel rambut memecah lemak yang melumasi kulit dan menghaluskan rambut.
Fungsi – Fungsi Kulit
Terdapat berbagai fungsi dan penjelasan mengenai kulit, diantaranya ialah sebagai berikut:
a. Untuk Pelindung Tubuh dari Berbagai Ancaman
Dengan kulit di bagian luar tubuh, tubuh dapat dilindungi dari berbagai ancaman seperti mikroorganisme berbahaya, matahari, untuk mengurangi kerusakan akibat benturan dan untuk melindungi kontak langsung dengan bahan kimia.
b. Sebagai Alat Eksresi
Kulit adalah tempat keringat dikeluarkan. Ini adalah sisa metabolisme yang mengandung berbagai elemen yang tidak lagi dibutuhkan tubuh. Kulit memancarkan sekitar 1 liter keringat, keringat dikeluarkan dari pori-pori (rongga kecil di bagian permukaan kulit).
c. Sebagai Indra Peraba
Ada banyak ujung tubuh pada kulit sehingga kita bisa merasakan tubuh saat dirangsang. Misalnya stimulasi sentuhan, dingin, panas, sakit, dan lain sebagainya.
d. Sebagai Pengatur Suhu Tubuh
Kulit dapat terus mempertahankan suhu tubuh dan karenanya harus dijaga agar suhu tidak berubah jika suhu sekitar berubah.
e. Sebagai Tempat Pembuatan Vitamin D
Kulit merupakan rumah bagi vitamin D karena mengandung provitamin D di kulit makanan. Dengan bantuan sinar matahari ultraviolet, vitamin D yakni dapat diubah menjadi vitamin D.
f. Sebagai Penyimpan Lemak
Kulit di bagian bawah lapisan dermis berperan sebagai wadah untuk lemak. Lemak disimpan dalam bentuk tetesan lemak dan lemak digunakan sesuai kebutuhan. Misalnya, jika lebih banyak energi dibutuhkan, lemak digunakan sebagai energi karena berfungsi untuk cadangan energi.
Baca Juga :
Demikianlah pembahasan kali ini, kami telah jelaskan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Anatomi Kulit. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda semuanya.