Pengertian Integrasi – Suatu proses pembangunan dalam kalangan masyarakat di mana semua kelompok etnis dan ras bekerja sama dalam kehidupan budaya dan ekonomi.
Dalam sebuah proses penyatuan atau integrasi antar elemen dalam suatu komunitas yakni dalam sebuah posisi sosial, institusi sosial, dan peran sosial.
Dalam pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Pengertian Integrasi. Untuk ulasan selengkapnya, yuukk… Simak sebagai berikut.
Apa itu Integrasi ?
Pengertian Integrasi pada umumnya dipahami sebagai sistem yang cocok dengan segala sesuatu. Menurut P Soedarno, integrasi tersebut berasal dari kata integer, yang “utuh”, “tidak cacat”, “tidak retak”, “tidak gemetar” dan “padat”.
Menurut Emiliana Sadilah, integrasi etimologis muncul dalam kata Latin “ruang untuk semua elemen”. Bentuk kata kerja diikuti oleh pembentukan kata yang berarti kebulatan atau keutuhan suara.
Kemudian kata integrity yakni dapat membentuk kata sifat integer yang utuh. Untuk alasan ini, integrasi istilah dapat diinterpretasikan sedemikian rupa sehingga elemen tertentu dibuat dalam satuan tunggal dan keseluruhan.
Kebalikan dari integrasi adalah disintegrasi. Disintegrasi dapat dipahami sebagai keadaan terpadu yang dapat merusak keutuhan atau kesatuan dan menyebabkan perpecahan.
Pengertian Integrasi Menurut Para Ahli
Untuk lebih memahami konsep integrasi, beberapa pendapat pakar berikut dapat digunakan sebagai bahan referensi, diantaranya ialah sebagai berikut:
Paul B. Harton
Integrasi didefinisikan merupakan dalam sebuah proses pembangunan dalam kalangan masyarakat di mana semua kelompok etnis dan ras bekerja sama dalam kehidupan budaya dan ekonomi.
Hendropuspito
Integrasi didefinisikan merupakan pernyataan terintegrasi dari bagian-bagian yang berbeda menjadi keseluruhan yang harmonis. Kata integritas sangat erat kaitannya dengan pembentukan suatu negara, karena suatu bangsa terdiri dari unsur-unsur yang berbeda seperti etnis atau suku, kepercayaan, ras, tradisi, dan lain-lain yang berbeda.
Widjaja
Widjaja telah berpendapat bahwa adanya suatu integrasi adalah harmoni unit dalam suatu sistem dan bukan keseragaman, tetapi unit dengan cara yang tidak membahayakan setiap unit.
Faktor-Faktor Assosiatif dalam Proses Integrasi
Terdapat berbagai faktor-faktor dalam integrasi, diantaranya ialah sebagai berikut:
a. Faktor Adaptasi
Penyesuaian atau proses penyesuaian ini merupakan respons terhadap permintaannya. Karena kehidupan manusia dalam masyarakat, perilaku tidak hanya adaptasi terhadap lingkungan, tetapi juga disesuaikan dengan tekanan dan kebutuhan sosial orang lain.
b. Faktor Kerjasama
Kerja sama timbul dari orientasi individu terhadap kelompok dan kelompok lain. Kolaborasi ini biasanya kuat ketika ada ancaman dalam suatu eksternal dan komunitas.
c. Faktor Akomodasi
Akomodasi dapat dipahami sebagai proses dalam hubungan sosial yang mengarah pada adaptasi kepada individu dan kelompok untuk mengatasi ketegangan.
Artinya, karena dalam sebuah proses akomodasi berkaitan dengan upaya manusia untuk menyelesaikan konflik, itu adalah upaya manusia untuk menstabilkan.
d. Faktor Asimilasi
Asimilasi dicirikan dengan segala upaya untuk mengurangi perbedaan antara orang atau kelompok. Untuk mengurangi perbedaan ini, asimilasi dapat dicapai dengan sikap dan perasaan, memperkuat kesatuan tindakan, misalnya dengan memperhatikan kepentingan dan tujuan yang mereka bagi.
Jenis-Jenis Integrasi
Integrasi yakni telah ditandai oleh adanya sebuah proses yang panjang dan panjang. Berikut ini adalah jenis integrasi, diantaranya ialah sebagai berikut:
1. Integrasi Bangsa
Mereka yakni sangat beragam dan beragam sehingga tidak dapat dirumuskan dengan tepat. Di sana ia memiliki faktor objektif tertentu yang membedakannya dari bagian dunia lainnya.
2. Integrasi Nasional
Bagaimana dalam sebuah proses penyesuaian antara berbagai elemen kehidupan masyarakat di tingkat nasional untuk menciptakan cara hidup yang harmonis dan berfungsi bagi masyarakat.
3. Integrasi Sosial
Adaptasi dengan antara elemen-elemen yang berbeda, yakni terutama dalam adanya suatu kehidupan sosial, mengarah pada gaya hidup yang nyaman bagi masyarakat tersebut.
4. Integrasi Masyarakat
Dalam sebuah proses penyatuan atau integrasi antar elemen dalam suatu komunitas yakni dalam sebuah posisi sosial, institusi sosial, dan peran sosial.
5. Integrasi Kebudayaan
Adanya sebuah proses dalam adaptasi antara berbagai elemen budaya agar sesuai dengan sebuah kehidupan masyarakat.
Contoh Integrasi
Berikut ini merupakan salah satu contoh integrasi nasional dan integrasi sosial, yakni:
a. Integrasi Nasional
Contoh integrasi nasional termasuk Kepolisian Nasional Indonesia dan militer, yang menghadapi gerakan separatis yang berdamai dengan Republik Indonesia Serikat. Mulai dari RMS hingga Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Papua.
b. Integrasi Sosial
Contoh integrasi sosial adalah konflik antara suku Dayak asli dan imigran ke Madur di Kalimantan. Ketika kedua investigasi diserang oleh beberapa orang Dayak, dan konflik menyebabkan lebih dari 500 orang terbunuh dan lebih dari 100.000 orang menjadi tunawisma ke Madura.
Baca Juga :
Demikianlah pembahasan yang telah kami sampaikan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Pengertian Integrasi. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda semuanya.