Sejarah PBB – Dalam mendorong dengan adanya sebuah kerja sama internasional, termasuk kerja sama dalam masalah hukum internasional, ekonomi, keamanan, dan perlindungan sosial.
Sebuah organisasi dalam internasional telah didirikan pada 24 Oktober 1945, yakni sebagai mendorong kerja sama internasional. Dalam waktu PBB didirikan, yakni PBB mempunyai 51 negara dalam anggotanya.
Bagaimanakah sejarah PBB? Dalam pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan secara singkat dan jelas mengenai apa itu PBB. Yuukk… Simak ulasan selengkapnya sebagai berikut.
Apa itu PBB ?
PBB merupakan sebuah organisasi dunia dengan anggota yang terdiri atas hampir setiap negara di berbagai dunia.
PBB dapat disebut sebagai Perserikatan Bangsa-Bangsa atau Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang merupakan solusi untuk berbagai masalah yang ada di dunia, misalnya masalah ekonomi, masalah hukum internasional, dan sosial serta keamanan internasional.
Dalam sebuah organisasi internasional yakni sebagai tempat perwakilan dari hampir setiap negara di dunia untuk membahas bagaimana dunia dapat mencapai keamanan, perdamaian, dan kesejahteraan bersama.
Sejarah Berdirinya PBB
Sejak tahun 1915, Amerika Serikat memiliki ide untuk memulai liga. Tujuan Liga adalah untuk menjauhkan dunia dari ancaman dan bahaya perang. Selain itu, Woodrow Wilson, Presiden Amerika Serikat, membentuk Liga Bangsa-Bangsa atau yang disebut Liga Bangsa-Bangsa pada 10 Januari 1920.
Pada saat itu, Liga Nation-Bagsa yang telah didirikan serta dapat membuat beberapa kemajuan, yakni diantaranya ialah sebagai berikut.
1. Perjanjian Locarno Tahun 1925
Dalam adanya sebuah perjanjian dinegosiasikan di Locarno, Swiss. Pada 5 Oktober 1925. Isi perjanjian ini membagi perbatasan Eropa menjadi dua bagian. Bagian barat diperintah oleh Perjanjian Locarno dan bagian timur dikerjakan ulang pada waktu itu.
Kemudian dalam klaim Jerman atas kota bebas yakni Danzig yang dihuni oleh populasi Jerman dan wilayah Polandia yang dihuni oleh berbagai kelompok etnis diakui oleh Liga Bangsa-Bangsa. Perjanjian dalam Locarno bertujuan sebagai menyelesaikan adanya sebuah perselisihan teritorial setelah Perang Dunia Pertama.
2. Perjanjian Kellog Briand Tahun 1928
Dalam perjanjian ini, negara dalam adanya sebuah penandatangan berjanji sebagai menyelesaikan perselisihan wilayah atau konflik tanpa menggunakan perang. Faktanya, Liga Bangsa-Bangsa tidak bisa mencapai perdamaian dunia dengan Perang Dunia Kedua.
Perang Dunia Kedua dapat disebabkan oleh adanya negara Italia (kepemimpinan Mussolini), Jerman (kepemimpinan Hitler), dan Jepang, yang berupaya memperluas kekuasaan ke berbagai wilayah di dunia melalui penaklukan militer, yang merupakan tanda pengkhianatan perjanjian Liga Bangsa-Bangsa.
Tujuan membentuk liga ini tidak lain adalah penciptaan dan pemeliharaan perdamaian dunia dan pencapaian kerja sama antar negara yang memenuhi harapan bersama. Woodrow Wilson berharap bahwa lembaga ini akan memainkan peran aktif dalam mencegah perang dan perselisihan antar negara yang harus diselesaikan secara damai.
Tujuan PBB tidak dirasakan baik, karena ditempati oleh pecahnya Perang Dunia II dengan jumlah korban yang tidak bercanda. Perang ini terjadi antara Musollini Italia dan Hitler Jerman.
Tujuan Berdirinya PBB
Terdapat beberapa tujuan dalam beridirinya PBB, diantaranya ialah sebagai berikut:
- Berkontribusi pada menjembatani perdamaian dalam sebuah internasional.
- Menjembatani dan mengoordinasikan hubungan antara negara-negara sahabat.
- Keberadaan Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah tempat untuk kembali untuk berkontribusi pada pencapaian sebuah tujuan-tujuan internasional yang disebutkan di atas.
- Dapat membangun dalam sebuah kerja sama yang baik untuk membantu orang memperbaiki kehidupan masyarakat dunia, memerangi kemiskinan, memberantas dalam adanya penyakit dan buta huruf di berbagai belahan dunia, yakni sebagai melindungi dalam sebuah lingkungan dari bahaya dan tidak melupakan kebebasan manusia dan juga hak asasi manusia. Menghormati hak-hak dari kedua orang Ini adalah nasional dan internasional.
Asas – Asas Berdirinya PBB
Sebagai sebuah organisasi internasional yang didirikan, akan terus berusaha untuk mencapai tujuannya dengan berpegang pada prinsip-prinsip yang ditetapkan dan penjelasan berikut tentang prinsip-prinsip pendirian PBB, diantaranya ialah:
1. Memenuhi Kewajiban
Setiap Negara dalam Anggota harus dapat memenuhi sebuah kewajiban yang telah ditetapkan dalam Piagam PBB dengan tanggung jawab dan ketulusan penuh.
2. Penyelesaian Perselisihan
Prinsip PBB berikutnya adalah bahwa semua Negara Anggota PBB diharapkan untuk menyelesaikan masalah konflik konflik regional dan sebuah konflik internasional secara damai dan tidak membahayakan perdamaian dan keamanan dunia dan adil.
3. Kedaulatan yang Sama
Setiap anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa memiliki kedaulatan yang sama, karena Perserikatan Bangsa-Bangsa telah dibentuk atas dasar kesetaraan semua anggota yang mengaksesi. Ini konsisten dengan presentasi pepatah “berdiri seperti duduk seperti duduk”.
4. Menjamin Kebebasan
Dalam PBB tidak akan mengganggu masalah dan pengaturan anggaran masing-masing Negara Anggota, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa tidak boleh memaksakan kendala apa pun tentang cara menyelesaikan masalah di Negara-negara Anggota.
5. Larangan Kekerasan Antar Negara
Semua Negara Anggota PBB yakni harus dapat mencegah adanya sebuah tindakan atau ancaman kekerasan terhadap suatu wilayah atau kebebasan politik suatu negara, karena kekerasan melanggar tujuan kerjasama internasional PBB.
6. Tugas Pembantuan
Semua Negara Anggota harus mendukung PBB dalam tindakan yang sesuai dengan Piagam PBB. Semua dalam Anggota yakni telah memberikan semua bantuan yang dibutuhkan oleh PBB dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Piagam.
7. Pengendalian
Dalam PBB akan berusaha memastikan bahwa negara-negara yang bukan anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa juga bertindak sesuai dengan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mendukung dan menjaga perdamaian.
Dalam PBB atau Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang merupakan solusi untuk berbagai masalah yang ada di dunia. Mendorong dengan adanya sebuah masalah hukum internasional, ekonomi, dan keamanan.
Baca Juga :
Demikian pembahasan yang dapat kami sampaikan yakni mengenai Sejarah PBB yang telah kami rangkum secara lengkap dan jelas. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan bermanfaat.