Haii Teman-Teman kembali lagi dengan kami Terraveu.com. Kali ini kita akan membahas Iklim Oldeman. Oke langsung saja kita mulai………
Di Indonesia bahkan sampai seluruh dunia secara mempunyai kriteria dalam klasifikasi iklim yang berdasarkan dari perhitungan bulan dan penelitian dengan batasan dari efektif juga kebutuhan tanaman yang terdapat di muka bumi, dalam klasifikasi dihubungkan antara iklim dengan pertanian sangat mempunyai unsur dalam membuat tipe-tipe iklim.
Apa Itu Iklim Oldeman?
Iklim Oldeman ialah hasil dari klasifikasi yang berdasarkan pada kriteria dari berbagai cakupan yang ada pada bulan di antaranya bulan kering dan bulan basah atau dengan sebutan lain adalah bulan turun hujan yang di turunkan secara berturut- turut.
Hal ini tergolong klasifikasi bahkan mempunyai kriteria yang sering dipakai dalam membuat sistem baru yang dihubungkan dengan menggunakan unsur iklim hujan. Karena kreteria ini berlandaskan pada kriteria bulan basah dan bulan kering.
Dalam perhitungan bulan basah dan bulan kering mempunyai batasan peluang dari kebutuhan air ataupun tanaman tetapi klasifikasi ini tetap berguna untuk keperluan lahan pertanian dan membuat sistem baru yang di dasari dari berbagai macam konsep.
Baca Juga: Pengertian Ekonomi Kreatif
Konsep Iklim Oldeman :
- Konsep Bulan Basah (BB) : Bulan dengan rata-rata curah hujan yang lebih dari 200 mm dari permukaan laut
- Konsep Bulan Lembab (BL) : Bulan dengan rata-rata curah hujan sekitar 100-200 mm dari permukaan daratan
- Konsep Bulan Kering (BK) : Bulan dengan rata-rata curah hujan yang kurang dari 100 mm dari permukaan rawah.
Oldeman telah memperoleh hasil klasifikasi iklim sehingga dapat digunakan untuk melakukan kegiatan pertanian seperti pada permulaan masa tanam serta intensitas penanaman.
Klasifikasi Iklim Oldeman
Kriteria yang terdapat dalam klasifikasi iklim ini ialah didasarkan dari perhitungan dengan batasan untuk kebutuhan tanaman, sehingga Iklim ini digunakan pada bulan-bulan tertentu yang telah dilandasi sebagai sebutan zona agroklimat.
Kategori iklim Oldeman untuk penentuan iklimnya menggunakan divisinya yang berdasarkan pada jumlah bulan basah dan bulan kering dan juga bulan lembab secara berturut-turut.
A. Tipe Utama Iklim Oldeman
- Tipe Iklim A = jika ada lebih dari 9 bulan basah secara berturut-turut
- Tipe Iklim B = jika ada 7 – 9 bulan basah secara berturut-turut
- Tipe Iklim C = jika ada 5 – 6 bulan basah secara berturut-turut Iklim D = jika ada 3 – 4 bulan basah berturut-turut
- Tipe Iklim E = jika ada < 3 bulan basah secara berturut-turut
B. Sub Tipe
- Sub Tipe1 = bulan kering berjumlah < atau = 1
- Sub Tipe2 = bulan kering 2 -3 kali
- Sub Tipe3 = bulan kering 4 – 6 kali
- Sub Tipe4 = > 6 bulan kering
Tipe yang terdapat pada kategori ini teleh di klasifikasikan lalu dalam iklim ini menggunakan ketentuan zona yang panjang dengan periode bulan kering dan bulan basah dalam divisinya berlandaskan bulan kering yang berturut- turut.
Baca Juga: Pengertian Organisasi
C. Zona Oldeman
- Zona A1, A2 Sesuai untuk budidaya padi terus-menerus tetapi produksinya rendah, karena kerapatan fluks matahari pada sepanjang tahun.
- Zona B1 Sesuai dengan perencanaan awam musim tanam yang baik dilaksanakan pada saat musim kemarau.
- Zona B2 Dapat dibudidayakan setahun sekali dengan varitas umur yang pendek.
- Zona C1 Budidaya padi 2 kali dalam 1 tahun nya.
- Zona C2, C3, C4 tetapi tanam palawija harus waspada karena jatuh disaat musim kering.
- Zona D1 memiliki umur yang pendek dengan panen yang sesuai.
- Zona D2, D3, D4 Memungkinkan sekali tanam palawija, sesuai dari kestabilan irigasi.
- Zona E Wilayah ini sangat tandus dan juga kering, karena tidak adanya turun hujan.
Dari beberapa Zona kriteria tersebut maka kita dapat membuat klasifikasi tipe iklim di suatu daerah tertentu yang mempunyai cukup banyak hujan dan dapat dipakai sebagai lahan pertanian sehingga dapat memperoleh hasil jumlah yang banyak.
Manfaat Iklim Oldeman
Dari beberapa penjelasan di atas bahwa sebagian besar memegang peranan penting yang terdapat dalam iklim oldeman ini yaitu sebagai fungsi dari perekonomian bagi tanaman dan juga manusia.
Maka oldeman menjadi sangat penting ditujukan kepada tanaman- tanaman dan mempunyai beberapa manfaat bagi semua ekosistem yang ada di permukaan bumi ini.
Baca Juga: Permasalahan Ekonomi Mikro
Manfaat dari iklim oldeman adalah sebagai berikut :
- Untuk bertempat tinggal disuatu wilayah yang beriklim baik karena mempunyai udara yang nyaman
- Dapat melaksanakan kegiatan dalam bidang pertanian dan perikanan
- Berpengaruh pada perbedaan dalam hal makanan, pakaian, perumahan, kegiatan dan keperluan hidup yang lainya
- Kehidupan manusia lebih senang dikarenakan tidak terlalu panas
- Dapat melaksanakan usaha perhubungan yang cukup banyak karena cuacanya sangat diperlukan bagi manusia
- Dapat mempengaruhi produksi pertanian
- Cocok untuk tanaman seperti karet, kelapa sawit, cengkeh, dan juga pala.
Metode ini yang sudah lebih modern karena dalam memperhitungkan unsur radiasi matahari yang dikaitkan dengan kebutuhan air oleh tanaman.
Nah inilah yang dapat kami sampaikan dalam penulisan artikel kali ini tentang Iklim Oldeman secara lengkap, semoga ini bisa memberikan referensi dan juga dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Terima kasih