Saat ini, banyak sekali muncul Startup-startup baru. Maka tak jarang, lowongan CEO di tahun-tahun terakhir ini cenderung meningkat dari pada tahun-tahun sebelumnya. Karena banyaknya permintaan akan posisi ini, pada akhirnya rata-rata gaji CEO juga ikut naik.
Penggunaan kata CEO (Chief Executive Officer) di Indonesia cenderung lebih sering digunakan dalam perusahaan-perusahaan rintisan atau startup. Karena perusahaan-perusahaan ini cenderung lebih fleksibel dalam menetapkan posisi eksekutif tertinggi. CEO di perusahaan-perusahaan rintisan atau startup seringkali memiliki peran yang lebih kompleks dan meliputi berbagai aspek operasional dan strategis.
Sedangkan, dalam perusahaan konvensional atau corporate, penggunaan kata “direktur” lebih umum digunakan sebagai kata ganti CEO. Direktur di perusahaan-perusahaan ini cenderung memiliki peran yang lebih terfokus pada pengambilan keputusan dan pengawasan operasional perusahaan.
Namun, jangan salah sangka bahwa penggunaan kata CEO atau direktur sangat dipengaruhi oleh sektor industri dan ukuran perusahaan.
Secara umum, istilah CEO dan direktur digunakan untuk menunjukkan posisi eksekutif tertinggi dalam perusahaan. Namun, perbedaan dalam penggunaan istilah tersebut dapat bervariasi tergantung pada perusahaan, industri, dan kultur organisasi.
Tugas dan Tanggung Jawab CEO / Direktur
Tugas utama seorang CEO adalah untuk menjamin kesuksesan perusahaan dengan mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh dewan direktur. Hal ini dilakukan dengan mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan perusahaan secara keseluruhan, serta mengambil keputusan strategis yang menentukan arah perusahaan.
CEO bertanggung jawab untuk memimpin dan mengelola perusahaan, serta menjamin bahwa perusahaan dikelola dengan baik dan efisien. Hal ini dilakukan dengan memastikan bahwa perusahaan memiliki sumber daya yang diperlukan, perencanaan yang tepat, serta sistem yang dapat diandalkan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Selain itu, CEO juga bertanggung jawab untuk mengelola hubungan dengan pihak eksternal seperti investor, kreditor, serta pemangku kepentingan lainnya. Mereka juga harus mempromosikan perusahaan dan produknya, serta memastikan bahwa perusahaan memiliki reputasi yang baik di masyarakat.
Dalam menjalankan tugasnya, CEO harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, kemampuan untuk mengambil keputusan, serta kemampuan untuk memimpin dan mengelola perusahaan. Mereka harus mampu mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi perusahaan serta membuat keputusan yang tepat dalam situasi yang sulit.
Sebagai pemimpin perusahaan, CEO harus memiliki visi yang jelas dan dapat mengejar tujuan perusahaan dengan tekun. Mereka harus memotivasi karyawan dan membuat perubahan yang diperlukan dalam organisasi untuk mencapai tujuan perusahaan.
Perlu diingat bahwa setiap perusahaan memiliki struktur organisasi yang berbeda dan posisi eksekutif tertinggi yang berbeda pula. Namun, baik CEO atau direktur memiliki tanggung jawab yang sama yaitu mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan perusahaan secara keseluruhan, serta mengambil keputusan strategis yang menentukan arah perusahaan.
Gaji CEO
Menurut data yang kami dapat dari OCBC NISP, gaji CEO di Indonesia pada tahun 2021 bisa mencapai Rp130 sampai Rp250 juta per bulan. Dalam setahun, CEO akan mendapatkan penghasilan sebesar Rp1,5 hingga Rp3 miliar. Angka yang cukup besar untuk sebuah pendapatan. Namun, perlu diingat bahwa gaji CEO bisa sangat bervariasi tergantung pada perusahaan, industri, dan ukuran perusahaan.
Secara umum, posisi CEO di startup cenderung memiliki tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan posisi CEO di perusahaan yang sudah established. Jadi, tak heran jika gaji CEO di tiap perusahaan berbeda-beda.
Karena seperti yang kita ketahui, startup atau perusahaan rintisan adalah perusahaan baru, belum matang, jadi pemasukan atau income nya belum stabil.
Berbeda dengan perusahaan yang sudah established, atau perusahaan yang sudah berdiri lama. Sudah pasti pengalaman, dan pemasukannya sudah stabil dan teruji.
Gaji Direktur
Perusahaan corporate di Indonesia biasanya akan memiliki beberapa direktur dalam sebuah direksi. Direktur ini juga sering disebut sebagai komisaris, atau eksekutif. Mereka bertanggung jawab untuk mengawasi manajemen perusahaan dan membuat keputusan strategis yang akan mempengaruhi perusahaan.
Berikut sedikit gambaran besar gaji direktur perusahaan-perusahaan di Indonesia.
- PT Bank Mandiri Tbk
Sebagai salah satu PT terbesar di Indonesia, PT Bank Mandiri mempunyai 12 direksi. Dan tiap direksi mempunyai remunerasi rata-rata sebanyak Rp 5,95 miliar rupiah tiap bulan-nya.
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk
Sama seperti PT Bank Mandiri, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ini juga mempunyai 12 direksi. Dengan remunerasi rata-rata nya sebanyak Rp5,07 miliar rupiah tiap bulan-nya.
- PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
Berbeda dengan kedua PT sebelumnya, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk mempunyai jumlah direksi yang lebih sedikit, yaitu berjumlah 9 orang. Dan remunerasi rata-rata nya sebanyak Rp 4,4 miliar rupiah tiap bulan-nya.
Dari 3 PT diatas, diharapkan anda sudah punya gambaran berapa gaji direksi untuk perusahaan lainnya.
Sebagai catatan, remunerasi merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan total dari gaji, tunjangan, bonus, dan imbalan kerja jangka panjang yang diterima oleh seorang individu atau kelompok individu dalam perusahaan. Remunerasi ini dapat dihitung dengan cara menambahkan semua komponen gaji, tunjangan, bonus, dan imbalan kerja jangka panjang yang diterima oleh individu atau kelompok individu tersebut.
Dalam keseluruhan, tugas seorang CEO dan direktur adalah untuk memastikan kesuksesan perusahaan dengan mengelola perusahaan dengan baik, mengambil keputusan yang tepat, serta memimpin perusahaan menuju tujuan yang ditetapkan.